PRATAMA, MUHAMMAD ALIF (2023) Geologi dan studi fasies gunung api di daerah warangan dan sekitarnya, kecamatan Kepil, kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah Peta Rupa Bumi Indonesia Lembar Kaliangkrik 1408 – 511 Koordinat 7°25’30’’ LS – 7°30’0’’ LS 110°0’30’’ BT – 110°3’30’’ BT. Other thesis, Institut Teknologi Nasional Yogyakarta.
Text (Cover)
a. COVER SKRIPSI.pdf Download (616kB) |
|
Text (BAB 1)
b. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (177kB) |
|
Text (BAB 2)
c. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (BAB 3)
d. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (BAB 4)
e. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text (BAB 5)
f. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (BAB 6)
g. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (62kB) |
|
Text (PPT)
PPT_MAJU_TA2_ALEP.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) |
|
Text (Jurnal)
Jurnal Ilmiah Muhammad Alif Pratama (410017014).pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (Peta)
ilovepdf_merged - 2024-10-19T013033.713.pdf Restricted to Registered users only Download (40MB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
h. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (133kB) |
|
Text (Lampiran)
i (1).pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Proses geologi berupa proses vulkanisme mendominasi pada daerah penelitian, dimulai dengan terbentuknya Khuluk Beser yang berumur Plistosen, diawali dengan erupsi yang bersifat efusif menghasilkan satuan aliran lava andesit piroksen, kemudian terjadi dengan kegiatan vulkanisme menghasilkan Gumuk Namu – Namu dengan menghasilkan satuan aliran lava andesit hornblen. Proses vulkanisme selanjutnya terjadi pada Holosen, kegiatan vulkanisme erupsi eksplosif dengan ditandai hadirnya litologi berupa Breksi aliran piroklastik, tuf pada satuan jatuhan piroklastik dan aliran lava sumbing. Daerah penelitian termasuk dalam fisiografi zona Gunungapi Kuarter. Geomorfologi yang dijumpai pada daerah penelitian yaitu Satuan Topografi perbukitan – tersayat kuat lereng atas – tengah Gunung Api, Satuan Topografi bergelombang kuat – perbukitan lereng bawah Gunung Api, Satuan Topografi bergelombang lemah – kuat dataran dan kaki lereng fluvial Gunung Api. Pola pengaliran yang berkembang pada daerah penelitian adalah sub-parallel, parallel, dan dendritic. Pola kelurusan pada daerah penelitain memiliki arah relative Barat laut – Tenggara. Geologi lingkungan yang menjadi potensi pada daerah penelitian terdiri dari potensi sumber daya alam dan potensi bencana alam. Potensi sumber daya alam yang dijumpai pada daerah penelitian yaitu tanah yang cocok untuk pertanian atau perkebunan, tambang andesit, mata air panas, dan pariwisata. Potensi bencana alam pada daerah penelitian terdiri dari gerakan tanah/longsor, dan erupsi gunung api. Fasies gunungapi daerah penelitian dibagi menjadi 2 yaitu fasies proksimal dan fasies medial. Fasies proksimal daerah penelitian terdiri dari fasies proksimal Beser, fasies proksimal Namu – Namu, fasies proksimal Gunungapi Sumbing. Fasies media pada daerah penelitian terdiri dari fasies medial Gunungapi Sumbing.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | geologi, geomorfologi, stratigrafi, pola kelurusan, studi fasies |
Subjects: | Q Science > QE Geology |
Divisions: | Fakultas Teknik & Perencanaan > Teknik Geologi |
Depositing User: | hardita - wijaya |
Date Deposited: | 31 Oct 2024 01:10 |
Last Modified: | 31 Oct 2024 01:10 |
URI: | https://repository.itny.ac.id/id/eprint/5509 |
Actions (login required)
View Item |