Ketersediaan dan kebutuhan ruang terbuka hijau publik di Kabupaten Kepulauan Tanimbar

ENUS, DWI MARIA IRJIANA (2023) Ketersediaan dan kebutuhan ruang terbuka hijau publik di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Other thesis, Institut Teknologi Nasional Yogyakarta.

	Text (Cover) TUGAS AKHIR HALAMAN AWAL.pdf Download (448kB)
	Text (BAB 1) TUGAS AKHIR BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (219kB)
	Text (BAB 2) TUGAS AKHIR BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (272kB)
	Text (BAB 3) TUGAS AKHIR BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB)
	Text (BAB 4) TUGAS AKHIR BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (203kB)
	Text (BAB 5) TUGAS AKHIR BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (479kB)
	Text (BAB 6) TUGAS AKHIR BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (264kB)
	Text (Skripsi) DRAFT SKRIPSI IRJI ENUS.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Kabupaten Kepulauan Tanimbar dalam Peraturan Pemerintah Nomor 26 tahun 2008 dalam rencana tata ruang wilayah nasional (RTRWN),Kabupaten Kepulauan Tanimbar merupakan sebuah pusat wilayah atau kegiatan nasional (PKN) di wilayah Provinsi Maluku bagian barat. Hal tersebut membuat pertumbuhan akan adanya pembangunan sarana dan prasarana menjadi bertambah.
Luas total Ruang Terbuka Hijau (RTH) publik eksisting di Kota Saumlaki hanya sebesar 69,89 ha atau hanya setengah dari total luas keseluruhan Kabupaten Kepulauan Tanimbar yakni sebesar 423.580,2 ha,hal ini mengindikasikan bahwa luas RTH publik di Kabupaten Kepulauan Tanimbar tidak sesuai dengan ketentuan UU No.26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang yakni sebsar 20% dari luas wilayah suatu kota, sehingga di perlukanya penambahan penyediaan Ruang Terbuka Hijau Publik sebesar 11,75% dari luas wilayah kota sesuai dengan ketentuan perundangundangan yang berlaku.
Tujuan dari penelitian berjudul “merumuskan adanya ketersediaan dan kebutuhan ruang terbuka hijau public serta mengettahui potensi dan arahan pengembangan Kawasan ruang terbuka hijau publik di Kabupaten Kepulauan Tanimbar”
Dalam melakukan studi penelitian ini metode yang digunakan dalam penelitian ini terdapat 3 bagian yang mana digunakan secara terpisah meliputi: metode pendekatan studi yakni dengan menggunakan analisis kuantitatif deskriptif, metode pengumpulan data dengan cara survey primer dan survey sekunder dan metode analisis dilakukan dengan analisis ketersediaan ruang terbuka hijau, analisis kebutuhan ruang terbuka hijau, analisis potensi ruang terbuka hijau dan analisis arahan rencana pengembangan ruang terbuka hijau publik

Actions (login required)

View Item