KAJIAN TEKNIS ALAT MUAT DAN ALAT ANGKUT UNTUK MENCAPAI TARGET PRODUKSI PADA PENAMBANGAN BATUGAMPING 300 TON/HARI DI PT. AMIR HAJAR KILSI, JAWA TENGAH

FENISIA LEIN, : 710016134 (2021) KAJIAN TEKNIS ALAT MUAT DAN ALAT ANGKUT UNTUK MENCAPAI TARGET PRODUKSI PADA PENAMBANGAN BATUGAMPING 300 TON/HARI DI PT. AMIR HAJAR KILSI, JAWA TENGAH. Other thesis, ITNY.

	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (551kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Download (689kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (866kB) | Request a copy
	Text (BAB VI) BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (589kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (330kB)
	Text (HALAMAN JUDUL) HALAMAN JUDUL.pdf Download (1MB)
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

Abstract

Kegiatan penambangan di PT. Amir Hajar Kilsi yang berlokasi di Jalan
Jatirogo, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah merupakan
penambangan batugamping yang menggunakan metode tambang terbuka.
Kegiatan penambangan yang dilakukan di PT. Amir Hajar Kilsi berawal dari
pembersihan lahan, pembongkaran, pemuatan dan pengangkutan dengan
menggunakan satu alat muat yaitu Excavator Sany SY215C dan empat alat angkut
yaitu Dump Truck Toyota 130HT DYNA UN73. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk menghitung berapakah produkttivitas alat muat dan alat angkut di PT. Amir
Hajar Kilsi dan mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan tidak tercapainya
target produksi alat muat dan alat angkut pada penambangan di PT. Amir Hajar
Kilsi.
Target produksi yang ditetapkan untuk kegiatan penambangan batugamping di
PT. Amir Hajar Kilsi sebesar 300 ton/hari. Produksi yang dihasilkan 1 unit alat
muat Excavator Sany SY215C sebesar 286,971 ton/hari dan 4 unit alat angkut
Dump Truck Toyota 130HT DYNA UN73 sebesar 286,58 ton/hari Target produksi
tersebut belum mencapai target yang telah ditentukan perusahaan. Sehingga untuk
mencapai target produksi maka perlu adanya perbaikan hambatan-hambatan yang
terjadi, sehingga efisiensi kerja alat meningkat.
Efisiensi alat muat meningkat dari 89,79% menjadi 93,95% dan efisiensi alat
angkut dari 86,25% menjadi 90,41%. Dari hasil perbaikan waktu hambatan, alat
muat mengalami peningkatan produksi sebesar 300,265 ton/hari dan alat angkut
300,414 ton/hari.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Produktivitas, Alat Muat, Alat Angkut
Subjects:	T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Depositing User:	Dwi Lestari Lestari
Date Deposited:	17 Jan 2022 08:52
Last Modified:	17 Jan 2022 08:52
URI:	https://repository.itny.ac.id/id/eprint/3480

Actions (login required)

View Item