%X Pulau Madura tepatnya di Provinisi Jawa Timur termasuk dalam sistem kelistrikan 150 kV regional IV area JAMALI (Jawa Timur, Madura, Bali). Dalam sistem transmisi 150 kV Madura terdapat suatu masalah yang terjadi yaitu kekurangan kecukupan daya yang relatif tinggi disebabkan karna jarak kepulauan Madura sendiri posisinya jauh dan terisolir dari pembangkit listrik khususnya gardu induk Sampang, Pamekasan, dan Sumenep sehingga dapat mengganggu kelangsungan dalam sistem ketenagalistrikan yang berada di wilayah Kepulauan Madura. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dan memberikan solusi untuk meningkatkan kualitas tegangan dengan dalam menjaga kecukupan daya. Metodologi penelitian yang dilakukan adalah metode Newton-Raphson yang terdapat pada aplikasi ETAP 19.0.1 caranya adalah memasukkan data beban dan ukuran penghantar. Setelah one line diagram dan data tepat dilakukan running program. Hasil yang didapat setelah running program adalah Dari 4 pembangkit yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU), Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Gresik Lama, dan Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Gresik yang telah menyuplai Gardu Induk di ragional IV area JAMALI dapat kita ketahui telah memenuhi hasil prosentasi tegangan dan prosentasi beban. %D 2024 %K Jatuh tegangan, transmisi. %I ITNY %T Analisis kecukupan daya sistem 150 kv Madura %A Muh. Juandan Matarang 310017021 %L ITNYREPOID5426