@unpublished{ITNYREPOID5290,
          author = {WALFHARDUS ARKIN DODEN},
           month = {April},
           title = {Pengaruh besar pecahan cangkang kemiri ( hazelnut shell ) lolos ayakan no 4 terhadap kuat tekan beton},
          school = {Institut Teknologi Nasional Yogyakarta},
            year = {2024},
        abstract = {Candlenut shells are one of the additives or substitutes for aggregate which have recently begun to be researched on the impact of their use on concrete mixtures. Even though concrete technology has proven its capabilities, due to construction demands for compressive strength and durability, this technology's performance effectiveness can be increased with the approach: improving the quality of concrete and combining various composite manufacturing technologies. 
This research was carried out to determine the effect of candlenut shell fragments on the compressive strength of concrete. The candlenut shells are treated to make them finer or resemble grains of sand (having a grain size of less than 5 mm or passing through sieve no. 4 and being retained by sieve no. 200) by substituting shell fragments at a percentage of 0\%, 3\% and 5\% for the compressive strength of the concrete performed at 7 days, 14 days and 28 days. 
The compressive strength of concrete at the age of 7 days BC3 S7 3\% and BC5 S7 5\% decreased by 16.1 MPa and 15.66 MPa from normal concrete. The compressive strength of concrete at 14 days BC3 S14 3\% decreased by 23.68 MPa from normal concrete and BC5 S14 5\% decreased by 16.54 MPa from normal concrete. The compressive strength of concrete at 28 days BC3 S28 3\% decreased by 27.63 MPa from normal concrete and BC5 S28 5\% decreased by 23.74 MPa from normal concrete =  Cangkang kemiri merupakan salah satu bahan tambah ataupun pengganti pada agregat yang akhir?akhir ini mulai diteliti dampak penggunaannya terhadap campuran pada beton. Meskipun teknologi beton telah terbukti kemampuannya, namun karena tuntutan konstruksi terhadap kuat tekan dan keawetan maka teknologi ini dapat ditingkatkan efektifitas kinerjanya dengan pendekatan: perbaikan atas mutu Beton dan penggabungan teknologi pembuatan berbagai komposit. 
Dalam penilitan ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pecahan cangkang kemiri terhadap kuat tekan beton. Cangkang kemiri diperlakukan agar lebih halus lagi atau menyerupai butiran pasir (memiliki ukuran butiran kurang dari 5 mm atau lolos saringan no. 4 dan tertahan saringan no.200) dengan substitusi pecahan cangkang dengan presentase 0\%, 3 \% dan 5\% terhadap kuat tekan beton dilakukan umur 7 hari, 14 hari dan 28 hari. 
Kuat tekan beton pada umur 7 hari BC3 S7 3\% dan BC5 S7 5\% mengalami penurunan sebesar 16,1 MPa dan 15,66 MPa dari beton normal. Kuat tekan beton pada umur 14 hari BC3 S14 3\% mengalami penurunan sebesar 23,68 MPa dari beton normal dan BC5 S14 5\% mengalami penurunan sebesar 16,54 MPa dari beton normal. Kuat tekan beton pada umur 28 hari BC3 S28 3\% mengalami penurunan sebesar 27,63 MPa dari beton normal dan BC5 S28 5\% mengalami penurunan sebesar 23,74 MPa dari beton normal.},
        keywords = {Candlenut Shell, Concrete, Compressive Strength = Cangkang Kemiri, Beton, Kuat Tekan},
             url = {https://repository.itny.ac.id/id/eprint/5290/}
}