relation: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4277/
title: Kajian keselamatan dan kesehatan kerja pada tambang batugamping PT. Arsa Mulia Sukses Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat
creator: KHAROMAH 710016086, ABDUL KARIM AL
subject: TN Mining engineering. Metallurgy
description: SARI        PT. Arsa Mulia Sukses merupakan sebuah perusahaan tambang batu gamping yang berlokasi di daerah padabenghar, Kecematan Jampang Tengah,  Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat. Pada dasarnya kecelakaan kerja disebabkan oleh dua faktor yaitu manusia dan lingkungan. Faktor manusia yaitu tindakan tidak aman dari manusia seperti sengaja melanggar peraturan keselamatan kerja yang diwajibkan. Tujuan penelitian yaitu untuk: Mengetahui potensi – potensi bahaya, kondisi tidak aman dan tindakan tidak aman yang akan menyebabkan kecelakaan kerja pada jalan angkut dan loading point pada PT. AMS, mengetahui tingkat resiko kecelakaan pada jalan angkut dan loading point dengan menghitung angka kekerapan kecelakaan dan tingkat keparahan kecelakaan dari tahun 2016 – 2019, dan mengetahui pelaksanaan manajemen keselamatan dan kesehatan kerjapada PT. AMS. Metode penelitian yang digunakan yaitu: Studi literatur, Observasi lapangan, Pengambilan data, Pengolahan data, Analisi data dan Kesimpulan. Berdasarkan hasil pengamatan dilapangan, diketahui bahwa manajemen keselamatan dan kesehatan kerja pada kegiatan penambangan di PT. AMS berjalan dengan kurang baik, karena adanya pekerja yang tidak menggunakan APD, adanya kondisi tidak aman, adanya tindakan tidak aman, kurangnya rambu K3 di area jalan angkut dan loading point. Oleh karena itu diperlukan suatu manajemen keselamatan dan kesehatan kerja sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan penambangan agar dapat  mencegah  dan  meminimalkan resiko  kecelakaan  dan  sakit  akibat  kerja, sehingga dapat meningkatkan produksi perusahaan. Dari hasil perhitungan nilai kekerapan kecelakaan (frequensy rate) pada tahun 2016 - 2019 berturut -turut adalah  6,02;  6,02; 6,02;  6,02.  Sedangkan  nilai  tingkat  keparahan  kecelakaan (severity rate) pada tahun 2016 - 2019 secara berturut - turut adalah 6,02; 18,08;  18,08; 6,02. Penyelesaian masalah K3 yang terjadi di PT. AMS adalah dengan melakukan perbaikan kinerja manajemen K3 yang ada saat ini. Setelah itu dibuat peraturan yang jelas mengenai  tanggung  jawab  pimpinan  perusahaan  sampai kepada  para  tenaga  kerja,dan segala macam pelanggaran harus diberi hukuman yang sesuai. Setelah peraturan diterapkan, kinerja manajemen harus dioptimalisasi untuk mencapai tujuan K3, yaitu dengan melakukan safety induction, safety talk, peningkatan pengunaan APD, peningkatan keamanan lalulintas tambang, melengkapi rambu K3 dan pengawasan dilapangan yang harus ditingkatkan.    Kata Kunci: Keselamtan, Kesehatan, Kerja, Frequensy Rate, Severity Rate
publisher: ITNY
date: 2020
type: Thesis
type: NonPeerReviewed
format: text
language: id
identifier: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4277/1/Cover.pdf
format: text
language: id
identifier: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4277/2/BAB%201.pdf
format: text
language: id
identifier: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4277/3/BAB%202.pdf
format: text
language: id
identifier: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4277/4/BAB%203.pdf
format: text
language: id
identifier: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4277/5/BAB%204.pdf
format: text
language: id
identifier: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4277/6/BAB%205.pdf
format: text
language: id
identifier: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4277/7/BAB%206.pdf
format: text
language: id
identifier: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4277/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
format: text
language: id
identifier: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4277/9/LAMPIRAN%20A.pdf
format: text
language: id
identifier: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4277/10/LAMPIRAN%20B.pdf
identifier:   KHAROMAH 710016086, ABDUL KARIM AL  (2020) Kajian keselamatan dan kesehatan kerja pada tambang batugamping PT. Arsa Mulia Sukses Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat.  Other thesis, Institut Teknologi Nasional Yogyakarta.