@unpublished{ITNYREPOID4273, year = {2021}, author = {ANJAS APRIYANTO 110015065}, month = {April}, title = {Analisis penjadwalan proyek rumah tinggal type 120 menggunakan critical path method (cpm) di kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta}, school = {ITNY}, keywords = {ManajemenKonstruksi, MetodePenjadwalanProyek, Kurva-s, CPM}, url = {https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4273/}, abstract = {Dalam suatu proyek konstruksi, tahap perencanaan merupakan salah satu bagian penting dalam menentukan keberlangsungan suatu proyek. Perencanaan merupakan proses pemilihan informasi dan pembuatan asumsi-asumsi mengenai keadaan dimasa yang akan datang untuk merumuskan kegiatan-kegiatan yang perlu dilakukan dalam rangka pencapaian tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Salah satu bagian perencanaan adalah penjadwalan (scheduling). Critical Path Method (CPM) merupakan salah satu metode penjadwalan AoA (Activity on Arrow) mempunyai jalur kritis, Tujuan dari dari perencanaan Critical Path Method (CPM) ini adalah untuk mencari estimasi waktu yang dibutuhkan serta menentukan lintasan kritis dalam proyek pembangunan rumah tinggal type 120 di Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yoyakarta. Penelitian dilakukan dengan menganalisa data sekunder dan data primer. Data tersebut kemudian digunakan untuk menganalisa durasi tiap item pekerjaan, bobot tiap pekerjaan, bobot akumulasi, membuat Kurva-S dan kemudian membuat penjadwalan dengan metode Critical Path Method (CPM). Berdasarkan analisis perhitungan menggunakan metode kurva-s, diperoleh durasi pekerjaan pembangunan rumah tempat tinggal type 120 di Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu selama 16 minggu atau 4 bulan dan setelah dilakukan penjadwalan dengan metode critical path method (CPM) diperoleh waktu untuk penyelesaian pembangunan rumah tempat tinggal type 120 di Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu selama 15 minggu atau 3 bulan 3 minggu. Dalam hal ini dengan menggunakan metode critical path method (CPM), durasi pekerjaan pembangunan rumah tempat tinggal type 120 di Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta lebih cepat 1 minggu dibandingkan dengan metode kurva-s.} }