eprintid: 4153 rev_number: 15 eprint_status: archive userid: 15 dir: disk0/00/00/41/53 datestamp: 2023-08-28 01:36:21 lastmod: 2023-08-28 01:36:21 status_changed: 2023-08-28 01:36:21 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Jehalu, Mario Ricardo contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_name: ., Wartono contributors_name: Pitoyo, Joko title: PENGARUH WAKTU PENAHANAN PWHT TERHADAP KEKERASAN BRINELL DAN KOROSI SAMBUNGAN BUTT- JOINT PENGELASAN TIG PADA BAJA KARBON RENDAH ispublished: unpub subjects: TJ divisions: sch_bio keywords: Pengelasan, TIG, Baja Karbon Rendah, Annealing, Brinell, Korosi abstract: “ PENGARUH WAKTU PENAHANAN PWHT TERHADAP KEKERASAN BRINELL DAN KOROSI SAMBUNGAN BUTT JOINT PENGELASAN TIG PADA BAJA KARBON RENDAH“ Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh PWHT terhadap kekerasan brinel dan korosi sambungan butt-joint pada sambungan las tungsten inert gas (TIG) pada baja karbon rendah. Metode penelitian ini menggunakan las TIG (tungsten inert gas) AOTAI ATIG315P dengan metode pengelasan bawah tangan posisi 1G, pengelasan ini menggunakan kawat elektroda Tungsten type EWTH-2 dengan bahan tambah (filler) berdiameter 3,2 mm dan gas argon sebagai gas pelindung busur nyala api. Spesimen berupa baja strip plat, dengan ketebalan 5 mm, lebar 100 mm, dan panjang spesimen 300 mm, dibentuk kampuh V dengan sudut 45º, setelah pengelasan diberi perlakuan waktu penahanan PWHT dengan variasi waktu antara 80 menit, 110 menit, 140 menit, ditahan selama 60 menit. Spesimen kemudian dilanjutkan dengan pengambilan foto struktur mikro, dengan lebar 5 mm panjang 200 mm dan ukuran ini dipakai juga untuk uji kekerasannya dengan metode brinell, untuk pengujian korosi panjang 5 mm lebar 5mm dan tebal 5 mm diuji untuk menghitung kehilangan berat dengan media HCL 5%. Struktur mikro raw material menunjukan butir-butir pearlit dan butir ferit sedangkan Struktur Mikro Daerah Las Tanpa heat treatment dan dengan heat treatment didominasi grain boundary ferit (GBF), acicular ferit (AF), widmansten ferit (WF) Nilai kekarasan tertinggi terdapat pada spesimen RW sebesar 142.626 Kgf/mm2 pada titik pengujian daerah las, mengalami kenaikan besarnya butiran perlit yang cukup besar. Berdasarkan diagram pengelasan terbaik berada PW_800.110 karena grafik menunjukan hasil yang bagus dibandingkan dengan PW_800.80 dan PW_800.140 yang mengalami penurunan dan kenaikan yang tidak signifikan sebelum mencapai titik pengujian base metal. Dari hasil pengujian korosi dapat diketahui bahwa, laju korosi tertinggi diperoleh pada spesimen RW yaitu sebesar 3,118 mm/tahun. tingginya laju korosi berikutnya yang tertinggi terjadi pada spesimen N-PWHT yaitu sebesar 1,118 mm/tahun . Sedangkan untuk material yang telah dilakukan proses PWHT nilai laju korosi terbesar ada pada PW_800.80 dengan nilai sebesar 1,783 mm/tahun. Disebabkan karena adanya pemanasan di atas suhu yang tinggi sehingga kekerasan pada daerah logam las menjadi lunak atau tidak keras. Kata kunci : Pengelasan, TIG, Baja Karbon Rendah, Annealing, Brinell, Korosi date: 2020-08-24 date_type: submitted contact_email: library@itny.ac.id full_text_status: restricted institution: Institut Teknologi Nasional Yogyakarta department: Fakultas Teknik Industri : Teknik Mesin thesis_type: other thesis_name: other referencetext: Avner, H, S. 1974, Introduction to Physical Metallurgy. 2 nd edition, New York; McGraw Hill International Editions. Aljufri, 2008, Pengaruh Variasi Sudut Kampuh V Tunggal Dan Kuat Arus Pada Saambungan Logam Alumenium – Mg 5083 Terhadap Kekuatan Tarik Hasil Pengelasan Tig, Universitas Sumatera Utara Medan. Arifin, S, 1997, “ Las Listrik Dan Otogen ”. Ghalia Indonesia Jakarta. Bintoro, A. G., 2000. “Dasar-Dasar Pekerjaan Las”. Penerbit Kanisius, Yogyakarta. Funderburk, R, Scott ,1997. Key Concepts in Welding Engineering ( Fundamentals Of Preheat ), United State Of America. G. A .Yudi, Sri Mulyo Bondan Respati dan Mam Yafa’at, 2006, Analisis Laju Korosi Baja ST 60 Pasca Proses Las GTAW Dengn Variasi Arus Las 80 A , 100 A, 120 A. Heri Sunaryo, 2008. “Teknik Pengelasan Kapal Jilid 1”. Harsono Wiryosumarto, 2000 . “Teknologi Pengelasan Logam” KR. Trethewey Dan J. Chamberlain, 1991. “ Korosi Untuk Mahasiswa Sains Dan Rekayasa” Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Prihanto Trihutomo, 2014. Pengaruh Proses Annealing Pada Hasil Pengelasan Terhadap Sifat Mekanik Baja Karbo Rendah. Rahardjo Binudi Dan Bintang Adjiantoro, 2014. Pengaruh Unsur Ni, Cr Dan Mn Terhadap Sifat Mekanik Baja Kekuatan Tinggi Berbasis Laterit. Sack, Raymond J. 1997. I “Welding : Principles and Prantices” Mc Graw Hill, USA. Sonawan, H dan Rochim Suratman. 2006. Pengantar Untuk Memahami Proses Pengelasan Logam, Bandung : Alfabeta. Sonawan, H dan Rochim Suratman. 2003. Pengantar Untuk Memahami Proses Pengelasan Logam, Bandung : Alfabeta. Schonmetz Alois, 1977. Pengetahuan Bahan Dalam Pengerjaan Logam Pengetahuan Bahan Pembuatan Benda Setengah Jadi Pengertian Dasar Kimia Pengertian Dasar Fisika Unsur Mesin. Smallman, R. E. 1991, Metalurgi Fisik Modren. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama Supardi, 1997.Teori Dasar Korosi Tata Surdia, Saito S., 1999. “ Pengetahuan Bahan Teknik ”, Cetakan Ketiga, PT Pradnya Paramita Jakarta. Tata Surdia, Saito S., 1975. “ Pengecoran Logam ” Terbitan Tokyo : Associatin For International Technical Promotion, 1975 Van Vlack, L., 1991. Ilmu Dan Teknologi Bahan Erlangga, Jakarta. Widharto Sri, 2006. Petunjuk Kerja Las, Cetakan Ke 6, Pradnya Paramita. Jakarta. citation: Jehalu, Mario Ricardo (2020) PENGARUH WAKTU PENAHANAN PWHT TERHADAP KEKERASAN BRINELL DAN KOROSI SAMBUNGAN BUTT- JOINT PENGELASAN TIG PADA BAJA KARBON RENDAH. Other thesis, Institut Teknologi Nasional Yogyakarta. document_url: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4153/1/210015034%20hal%20dpn.pdf document_url: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4153/2/210015034%20abstrak.pdf document_url: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4153/3/210015034%20bab%201.pdf document_url: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4153/4/210015034%20bab%202.pdf document_url: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4153/5/210015034%20bab%203.pdf document_url: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4153/6/BAB%20IV.pdf document_url: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4153/7/BAB%20V.pdf document_url: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4153/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://repository.itny.ac.id/id/eprint/4153/9/LAMPIRAN.pdf