%T ANALISIS DINAMIS SISTEM KEMUDI DAN SISTEM PENGEREMAN KENDARAAN TOYOTA AVANZA TIPE G TAHUN 2011 %A 210017043 Ferdion Ardiansyach Putra %L ITNYREPOID3900 %K : Analisis Dinamis, Sistem Kemudi, Sistem Pengereman, Otomotif. %D 2022 %X eiring dengan kemajuan zaman, kemajuan teknologi pada bidang otomotif ikut berkembang dengan pesat. Perkembangannya meliputi berbagai aspek, baik dari segi desain model, teknologi mesin, kenyamanan suspensi, keamanan dalam berkendara, dan kecanggihan teknologi lainnya yang dapat ditemui di kendaraan terbaru. Para produsen otomotif mulai berlomba – lomba untuk menambahkan fitur – fitur canggih pada mobil terbaru buatan mereka. Sistem kemudi berfungsi untuk mengatur arah laju kendaraan dengan membelokkan roda depan sesuai dengan arah yang diinginkan pengemudi. Sistem kemudi yang bekerja dengan benar akan memberikan pengendalian kendaraan yang presisi sehingga kendaraan nyaman untuk dikendarai. Sistem pengereman berfungsi untuk mengurangi kecepatan dan menghentikan laju kendaraan saat diperlukan. Sistem pengereman ini sangat penting bagi keselamatan pengendara dan penumpang kendaraan saat berkendara. Jika sistem ini tidak berfungsi dengan normal bisa mengakibatkan kendaraaan akan menabrak kendaraan lain atau benda lain di depan kendaraan tersebut. Skripsi ini mencakup analisis dinamis, sistem kemudi, dan sistem pengereman Toyota Avanza tipe G tahun 2011. Hasil dari penelitian ini mencakup daya maksimal sebesar 91,7 PS lebih kecil dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrikan. Torsi maksimalnya sebesar 134,41 Nm lebih besar dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrikan. Toyota Avanza tipe G tahun 2011 memerlukan waktu 24,87 s untuk mencapai kecepatan maksimalnya. Toyota Avanza ini memiliki kemampuan menanjak maksimal di jalan dengan kemiringan 50,99° menggunakan gigi 1. Saat kendaraan berbelok dengan sudut δi melebihi dari 40° maka selisih sudut δo trapesium dengan sudut δo Ackerman semakin besar, ini akan menyebabkan kendaraan memiliki resiko roda akan slip ketika sedang berbelok karena tidak mencapai kondisi Ackerman yang seharusnya. Proporsi gaya rem bagian depan dan belakang dari Toyota Avanza tipe G tahun 2011 sebesar 0,425 N dan 0,576 N. Hal ini menunjukkan bahwa pengereman cenderung ke roda belakang yang artinya kendaraan akan cenderung understeer saat kendaraan di rem. %I ITNY