%0 Thesis %9 Other %A SIDIQ, BASIT / 710013175 %B Fakultas Teknologi Mineral %D 2018 %F ITNYREPOID:3736 %I Institut Teknologi Nasional Yogyakarta %K rancangan, alat galimuat, alat angkut %T KAJIAN TEKNIS RANCANGAN TAHAP PENAMBANGAN JANGKA PENDEK PADA TAMBANG BATUBARA TERBUKA PIT A, B, C, DAN D DI PT. SATUI TERMINAL UMUM KECAMATAN SATUI KABUPATEN TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN %U https://repository.itny.ac.id/id/eprint/3736/ %X PT. Satui Terminal Umum merupakan pemilik IUP OP yang melakukan penambangan batubara di wilayah Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan.Kegiatan penambangan pada pit barat akan mencapai ultimate pit limit sesuai pada perencanaan penambangan pada Bulan April 2018. Untuk memenuhi permintaan pasar terhadap batubara maka PT. STU harus melakukan pembukaan pit baru. Pembukaan pit baru membutuhkan perencanaan yang tepat dengan rancangan desain tambang, waktu tahap pelaksanaan yang tepat, serta jumlah kebutuhan alat yang akan digunakan untuk menambang batubara pada pit baru tersebut. Penelitian di area PT. STU dilakukan untuk mendapatkan rancangan desain penambangan yang tepat sesuai dengan target produksi sebesar 500.000ton/bulan dengan batasan overall stripping ratio sebesar 3. Perancangan penambangan tersebut juga akan ditentukan waktu penahapannya sesuai dengan waktu kerja yang diterapkan di PT.STU. Pada perancangan penambangan juga akan ditentukan jumlah kebutuhan alat gali muat dan alat angkut yang dibutuhkan setiap bulan. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini dimulai dengan pengumpulan data, baik data pimer maupun sekunder. Data yang diperoleh kemudian akan diolah menggunakansoftware3DMineuntuk mendapatkan desain pit penambangan yang tepat sesuai dengan target produksi. Selain itu, data yang diperoleh juga diolah menggunakansoftwareMicrosoft Excel untuk mendapatkan jumlah kebutuhan alat gali muat danalat angkut setiap bulannya. Hasil penelitian didapatkan kesimpulan metode penambangan yang akan digunakan pada pit A, B, C, dan D adalah MetodeStrip Miningberdasarkan kondisi batubara yang memiliki kemiringan relatifdatar sebesar 150serta kondisi topografi yang berbukit. Pit A, B, C, dan D akan habis ditambang dalam 12 bulan dengan overall stripping ratio sebesar 2,19. Alat yang digunakan untuk membongkar overburden menggunakan ala gali muat Komatsu PC 1250 dengan rata-rata kebutuhan alat sebanyak 6unitsetiap bulanyang akan diangkut menggunakan alat angkut dump truck Komatsu HD456 dengan rata-rata kebutuhan alat sebanyak 17 unitper bulan. Pembongkaran batubara akan dilakukan menggunakan alat gali muat Doosan DX500 dengan rata-rata kebutuhan alat sebanyak 3 unit setiap bulan yang akan diangkut menggunakan dump truck Hino FM260jd dengan kebutuhan ratarata selama 12 bulan sebanyak73unit. Kata kunci : rancangan, alat galimuat, alat angkut