%0 Thesis %9 Other %A DWI ANDREAS SIMBOLON, 710015137 %B Teknik Pertambangan %D 2022 %F ITNYREPOID:3706 %I ITNY %K IDC, NNP, RMSE, Limonit, Saprolit, Sumberdaya. %T PEMODELAN DAN ESTIMASI SUMBERDAYA NIKEL LATERIT MENGGUNAKAN METODE INVERSE DISTANCE CUBE DAN NEAREST NEIGHBOURHOOD POINT PADA BLOK II PT. DHARMA ROSADI INTERNASIONAL PROVINSI MALUKU UTARA %U https://repository.itny.ac.id/id/eprint/3706/ %X Desa fritu merupakan, desa yang terletak di kecamatan weda utara kabupaten Halmahera tengah provinsi maluku utara. Potensi sumberdaya nikel laterit didesa fritu terbilang besar, hal ini dapat dilihat dari banyaknya perusahaan tambang nikel yang berdiri disekitaran desa. Salah satu perusahaan yang sedang melakukan kegiatan eksplorasi didesa fritu adalah PT. Dharma Rosadi Internasional, dimana perusahaan ini sendiri memiliki fokus pada bahan galian nikel. Untuk memastikan persebaran dan kualitas dari endapan nikel laterit, PT. Dharma Rosadi Internasional melakukan kegiatan eksplorasi. Maka dari itu pada penelitian ini perlu dilakukan kegiatan estimasi sumberdaya, pada dasarnya untuk mengestimasi sumberdaya nikel laterit penulis memilikir banyak refrensi untuk metode estimasi. Dalam penelitian ini penulis akan fokus menggunakan metode estimasi inverse distance cube (IDC) dan nearest neighbourhood point (NNP) untuk mengestimasi sumberdaya nikel. Sebelum melakukan perhitungan estimasi sumberdaya nikel laterit menggunakan metode diatas perlu dilakukan perhitungan kadar komposit untuk pada basis data assay. Hal ini bertujuan untuk membuat kadar rata-rata titik bor pada setiap 1 meter. Selanjutnya dilakukan perhitungan estimasi sumberdaya nikel laterit menggunakan metode inverse distance (IDC) dan nearest neighbourhood point (NNP). Hasil estimasi kadar pada setiap titik bor kemudian dibandingkan dengan menggunakan metode RMSE untuk mencari nilai error terkecil. Metode perhitungan sumberdaya dilakukan dengan menggunakan metode blockmodel, dimensi dari blockmodel 25x25x1 dan untuk sub block 12.5x12.5x1. Hasil evaluasi interpolasi menggunakan metode RMSE didapat hasil bahwa metode estimasi yang paling akurat untuk zona limonite adalah metode inverse distance cube dengan nilai hasil RMSE terkecil 0.114478 dan pada zona saprolite, didapatkan hasil metode inverse distance cube dengan nilai hasil RMSE terkecil 0.199077