<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . . "HUBUNGAN GENESA ANTARA BATUAN BEKU INTRUSI DAN EKSTRUSI DI\r\nPERBUKITAN JIWO, KECAMATAN BAYAT, KLATEN JAWA TENGAH"^^ . "SARI\r\nSejauh ini hubungan genesis antara batuan beku terobosan G. Pendul di Perbukitan Jiwo dengan aliran\r\nlava di dekatnya yang termasuk di dalam Formasi Kebo-Butak belum diketahui. Hasil penelitian dengan\r\npendekatan stratigrafi, petrologi-geokimia dan volkanologi menunjukkan bahwa batuan intrusi dan\r\nekstrusi itu mempunyai hubungan sangat erat. Keduanya berumur lk. 30 jtl, terletak di atas Formasi\r\nGamping-Wungkal dan berkomposisi basa (49 -52,8 % SiO ). Batuan intrusi itu adalah gabro, umumnya 2\r\nberbutir sedang sampai halus, sedangkan batuan ekstrusinya termasuk basal berbutir halus. Sebagai\r\nmineral penyusun utama keduanya adalah plagioklas dan piroksen klino sedang tambahannya mineral\r\nopak. Gelas dan mikrolit dijumpai sedikit di dalam batuan intrusi, tetapi kehadirannya semakin melimpah\r\ndi dalam batuan ekstrusi. Secara volkanologi, gabro itu dipandang sebagai tubuh intrusi semi gunungapi\r\nyang berbentuk kubah bawah permukaan. Sedangkan aliran lava basal yang terletak paling dekat, yakni\r\ndi Kalinampu dan Nampurejo, yang berasosiasi dengan tuf hitam, merupakan produk ekstrusinya.\r\nSementara itu aliran lava basal G. Sepikul dan Kali Cermo diperkirakan sebagai hasil erupsi gunungapi\r\nparasit di daerah Bayat.\r\nKata kunci: ekstrusi, gunungapi parasit, intrusi, Jiwo, kubah bawah permukaan.\r\nABSTRACT\r\nSo far, the genetic relationship between an intrusive igneous rock of Mt. Pendul at Jiwo Hills and lava\r\nflows nearby as a part of Kebo-Butak Formation has not been known yet. Following the approach of\r\nstratigraphy, petrology-geochemistry and volcanology, it is confirmed that the intrusive and extrusive\r\nrocks have very close relationship. Both have an age about 30 Ma, stratigraphically they lie on the\r\nGamping-Wungkal Formation, and are basic in composition (49-52.8 % SiO ). The intrusive rock is 2\r\ngabro, generally medium to fine grain, while the extrusive rocks are fine grain basalt. Their essential\r\nminerals are plagioclase and clinopyroxene with opaque mineral as an accessory constituent. Volcanis\r\nglass and microlites are minor in the fine grain intrusive rock, but become abundant in the extrusive ones.\r\nBased on volcanological view, the gabro is considered as a subvolcanic intrusion of a cryptodome.\r\nWhereas, basaltic lavas nearby, at Kalinampu and Nampurejo which are associated with a black tuff are\r\nproducts of extrusive activities. In the meantime, basaltic lavas of Mt. Sepikul and Cermo River are results\r\nof parasitic volcanism in the Bayat area.\r\nKeywords: exstrusion, parasitic volcano, intrusion, Jiwo, cryptodome."^^ . "2004-12-03" . . . "STTNAS"^^ . . . "TEKNIK GEOLOGI, STTNAS"^^ . . . . . . . . . . . . "."^^ . "Bernadeta Subandini Astuti"^^ . ". Bernadeta Subandini Astuti"^^ . . "."^^ . "Hill Gendoet Hartono"^^ . ". Hill Gendoet Hartono"^^ . . . . . . "HUBUNGAN GENESA ANTARA BATUAN BEKU INTRUSI DAN EKSTRUSI DI\r\nPERBUKITAN JIWO, KECAMATAN BAYAT, KLATEN JAWA TENGAH (Text)"^^ . . . "3_HUBUNGAN GENESA ANTARA BATUAN BEKU INTRUSI DAN EKSTRUSI DIPERBUKITAN JIWO, KECAMATAN BAYAT, KLATEN JAWA TENGAH.pdf"^^ . . . "HUBUNGAN GENESA ANTARA BATUAN BEKU INTRUSI DAN EKSTRUSI DI\r\nPERBUKITAN JIWO, KECAMATAN BAYAT, KLATEN JAWA TENGAH (Other)"^^ . . . . . . "indexcodes.txt"^^ . . "HTML Summary of #2563 \n\nHUBUNGAN GENESA ANTARA BATUAN BEKU INTRUSI DAN EKSTRUSI DI \nPERBUKITAN JIWO, KECAMATAN BAYAT, KLATEN JAWA TENGAH\n\n" . "text/html" . . . "TN Mining engineering. Metallurgy"@en . .